Resensi Buku Manajemen

Judul Buku                  : Manajemen, Edisi Kesepuluh, Jilid 1

Penulis                         : Stephen P. Robbins dan Mary Coulter (Alih Bahasa: Bob Sabran,M.M dan Devri Barnadi Putera, S.E)

Penerbit                       : Penerbit Erlangga

Tahun Terbit                : 2010

Jumlah Halaman          : xvi + 328 halaman

Dimensi dan Cover     : 19.5 x 25.5 x 2, soft cover

ISBN                           : 0132090716

Kategori                      : Manajemen

Harga                          : Rp 261.000

Belajar Menyenangkan Tentang Konsep Dasar Manajemen

Resensator: Nurul Khotimah

Manajemen adalah hal yang paling dekat dalam kehidupan kita. Setiap kita berbicara tentang sebuah bisnis, organisasi, perusahaan, bahkan kepanitiaan acara di kampung, semua itu adalah manajemen. Sukses gagalnya sebuah organisasi juga bergantung pada bagaimana manajemennya. Manajemen kita kenal dalam 4 proses, yaitu perencanaan (planning), pengorganisasian (organizing), penggerakan (actuating), dan pengendalian (controlling).

Buku berjudul “Manajemen” edisi kesepuluh ini berbicara tentang 3 pokok besar yaitu mendefinisikan tugas manajer, perencanaan, dan pengorganisasian. Jika kita mungkin memiliki persepsi bahwa buku- buku sejenis ini akan berisi teori – teori yang normatif atau bahkan sulit dipahami tentang manajemen, agaknya persepsi itu terkikis setelah kita membaca buku ini. Setiap bagian pokok besar sudah terbagi dalam beberapa bab yang dijelaskan secara sistematis.

Bagian I

Bagian satu dalam buku ini berbicara tentang mendefinisikan tugas manajer. Setelah membaca bagian satu ini kita akan memiliki pemahaman yang komprehensif tentang apa, mengapa, dan bagaimana manajer dan proses manajemen itu. Pada bagian I ini terdiri dari 5 bab.

Di bab 1 membahas tentang pengantar manajemen dan organisasi. Secara runtut dijelaskan siapa yang disebut manajer, apa saja kerja manajer, medan apa yang sedang dihadapi manajer, bagaimana cara manajer dalam berpikir, mengapa manajemen perlu dipelajari, dan tantangan apa yang akan dihadapi oleh manajer.

Sedangkan di bab 2 membahas tentang sejarah manajemen. Ada 4 pendekatan yang dijelaskan di buku ini, yaitu pendekatan klasik, pendekatan kuantitatif, pendekatan perilaku, dan pendekatan kontemporer. Asyiknya dalam buku ini, kita tidak akan merasa bosan membaca bagaimana sejarah ilmu manajemen ini berkembang. Dari yang awalnya hanya berorientasi pada “manusia sebagai mesin” menjadi aliran manajemen yang lebih situasional, sesuai dengan kondisi organisasi dan manajer. Di setiap pendekatan diuraikan juga latar belakang munculnya teori, apa sumbangsih teori itu terhadap manajemen, dan bagaimana teori itu berjalan dalam mengelola organisasi.

Setelah berbicara sejarah manajemen, di bab 3 kita akan diajak untuk memahami budaya dan lingkungan organisasi. Dalam bab ini, kita akan mempelajari faktor – faktor yang membatasi kewenangan para manajer dalam melaksanakan pekerjaannya. Faktor itu bisa dari internal ataupun eksternal organisasi. Juga dijelaskan elemen apa saja yang berpengaruh dalam kerja manajemen.

Kemudian di bab 4 membahas tentang praktik manajemen di lingkungan global. Memang, organisasi yang dibahas di buku ini adalah organisasi bisnis. Sehingga wajar saja jika di bab ini banyak pengetahuan tentang pendekatan etnosentris, polisentris, dan geometris terhadap bisnis global. Juga membahas pentingnya persekutuan perdagangan regional dan World Trade Organization (WTO), struktur, dan teknik yang dipakai organisasi ketika go international.

Dan di bab terakhir dalam bagian satu ini diuraikan tentang tanggung jawab sosial dan etika manajerial. Tujuan adanya bab ini adalah memberikan pemahaman pada manajer bahwa mereka tidak hanya memimpin sebuah organisasi, mengembangkan modal sebanyak – banyaknya, tanpa ada tanggung jawab sosial dan sikap etis. Bahwa manajer punya tanggung jawab sosial yaitu memenuhi kewajiban legal dan ekonomi yang berlaku di daerah/negaranya, melakukan hal yang benar, dan bertindak dengan cara yang baik bagi masyarakat. Serta berpedoman pada kode etik manajemen.

Bagian II

Di bagian kedua, elemen proses manajemen yang dibahas adalah perencanaan. Ada 3 bab yang dibahas di sini, yaitu manajer sebagai pembuat keputusan, dasar – dasar perencanaan, dan manajemen strategik. Saat membaca buku ini, kita akan memahami perencanaan secara utuh (dari hulu ke hilir) dan cukup detail. Kita akan dibuat tersadar dulu bahwa manajer itu pembuat keputusan lalu ditunjukkan tentang proses pembuatan keputusan, jenis keputusan, dan gaya pembuatan keputusan.

Di dasar- dasar perencanaan kita akan menemui pembahasan yang komprehensif mengenai perencanaan mulai dari definisi, mengapa manajer harus membuat perencanaan, jenis tujuan dan rencana, bagaimana menetapkan tujuan, dan masalah – masalah yang biasa terjadi dalam perencanaan.

Sedangkan di bab terakhir dalam bagian kedua ini mengupas tentang manajemen strategik. Mulai dari definisi dan nilai penting, hingga ragam strategi serta proses manajemen strategik. Manajemen strategik memang sangat dibutuhkan untuk organisasi yang levelnya sudah cukup besar dan sedang dalam masa mengembangkan atau mempertahankan, karena sudah berada di level atas dalam persaingan global.

Setelah perencanaan dibahas tuntas, buku ini melanjutkan pembahasannya ke pengorganisasian dalam 3 bab, yaitu struktur dan desain organisasi, mengelola sumber daya manusia, dan mengelola tim. Alurnya adalah memahami dulu konsep dasar pengorganisasian, baru kemudian spesifik ke bagaimana mengelola SDM secara umum dan mengelola tim kerja. Di bab struktur dan desain organisasi poin pentingnya ada di perancangan struktur organisasi yang layak sehingga membahas tentang keputusan – keputusan yang dilibatkan dalam perencanaan struktur ini. Mengelola sumber daya manusia titik tekannya lebih kepada pemilihan, pengelolaan, dan pengembangan SDM, agar rencana yang ditetapkan bisa dijalankan dengan baik.

Tiap bab dalam buku ini selalu dilengkapi peraga berupa tabel, ilustrasi, gambar, atau skema yang bisa mempertajam penjelasan. Buku ini juga kaya contoh dan realitas manajemen yang diambil dari perusahaan – perusahaan bisnis di berbagai negara. Keunggulan lainnya terletak di diksi yang begitu mengalir dan mudah dipahami. Tidak banyak ditemukan istilah – istilah yang rumit/asing sehingga membuat buku ini pas dijadikan sebagai referensi atau bahan ajar.

Keunggulan yang menjadikan buku ini makin baik adalah di setiap akhir bab ada “kotak fitur” yang berisi sasaran pembelajaran (rangkuman topik bahasan bab itu), berpikir tentang isu – isu manajemen, yaitu pertanyaan – pertanyaan konsep yang bisa digunakan untuk uji pemahaman konsep bab itu, dan giliran anda menjadi manajer yang berisikan studi kasus dan penerapan teori inti dari bab yang sudah dibahas. Selain itu, di setiap akhir pembahasan topik, ada semacam kumpulan konsep penting dan maksud singkatnya di bagian bawah halaman.

Buku ini tidak membosankan untuk dibaca karena penyajiannya sistematis juga jelas mana topik dan sub topiknya. Dari segi visual juga tidak hanya deretan huruf dan kalimat, tapi juga peletakan skema, warna, gambar, dan foto diatur dengan baik. Untuk kertas sudah cukup baik karena menggunakan HVS putih. Buku ini juga dilengkapi indeks di bagian akhir sehingga memudahkan jika ingin melakukan pencarian cepat.

Kelemahan buku ini terletak di cover yang kurang menarik secara desain visual. Padahal secara kualitas isi dan tampilan visualnya bagus.

Buku ini direkomendasikan untuk akademisi, praktisi manajemen, mahasiswa jurusan manajemen dan bisnis, pengamat manajemen, calon manajer, manajer yang sedang bertugas, juga untuk masyarakat umum yang berminat mendalami bidang manajemen.